Peratin Tanjung Kemala Membagikan BLT tidak sesuai Aturan

 



Gerbangindonesia88, Pesisir Barat - Insentif apratur pekon tanjung Kemala, kecmatan bangkunat, Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar) diduga belum di bayarkan pada tahun 2020. 


Menurut salah satu apratur pekon yang minta identisnya untuk dipublikasikan mengatakan bahwa apratur pekon tanjung Kemala belum di bayarkan pada tahun 2020 tahun lalu.


"Adapun yang belum di bayarkan yakni Apratur linmas dan beberapa apratur pekon lainnya lainnya, kami berharap bisa dinyatakan, " ungkapnya kepada Gerbangindonesia88.com


Masih menurut dia, selain tidak dibayarkannya insentif apratur pekon, ada juga pembagian BLT yang tidak tepat sasaran gimana tidak. Masyarakat Tanggamus di beri sedangkan masih banyak masyarakat pemangku tiga yang layak mendapatkan tapi tidak dapat BLT.


"Dan hal tersebut dapat dipastikan, karna sudah kita tanya kepada warga Tanggamus tersebut yang merupakan penerima BLT bahwa dirinya belum ada identitas pekon tanjung Kemala melainkan Tanggamus, dan dirinya ( Rett warga Tanggamus) mengatakan, identitasnya baru akan di urus Peratin Tanjung Kemala. Yang jadi pertanyaan kami kenapa ko belum ada identitas ko sudah dapat bantuan termin pertama dan termin kedua tahun 2021 ini," jelasnya.


Sementara, menurut Peratin Tanjung Kemala, Yuzid mengatakan, saat di konfirmasi, Saya di kembalikan bapak bupati Pesibar pada tanggal 30 Agustus , dan alhamdulilah insentif semua sudah dibayarkan dan tidak ada apratur yang saya pecat, sepengangkatan Pj Peratin . 


"Namun memang betul ada aparat yang saya roling dari pemangku ke stap biasa pada tahun 2021. Karna saya sudah pernah berpengalaman di skorsing jadi ga mungkin tidak saya bayarkan. Jadi semua sudah saya bayar karna kami sudah terima Siltap tahap pertama dan kita bayar kan dari bulan Juni sampai Desember baik pemangku sampai kasi sebesar dua juta dua puluh lima ribu lima ratus rupiah, " ucapnya (Rabu 10/11/2021)


Adapun terkait penerima BLT yang merupakan warga Tanggamus, Yuzid mengatakan, bahwa warga tersebut sudah merupakan warga Pekon Tanjung kemala dan bukan warga Tanggamus. "Dia sudah jadi warga Tanjung Kemala makanya dia kita kasih bantuan BLT," kilahnya.(TSN)