Pemkab Lampura Tebang Pilih Beri Perhatian Ramadhan untuk Asosiasi Pers, Kominfo Lampura Tidak Berdedikasi




GerbangIndonesia88.com, LAMPUNG UTARA - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Utara (Lampura) dalam hal ini melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfotik) setempat terkesan tebang pilih dalam hal memberikan perhatian terhadap sejumlah asosiasi pers yang ada di Bumi Ragem Tunas Lampung ini.




Bagaimana tidak, jelang pelaksanaan bulan suci Ramadhan 1443 H, Pemkab Lampura melalui Diskominfotik setempat memberikan bingkisan paket Ramadhan1443443 H hanya untuk satu asosiasi pers.


Pemberian paket Ramadhan 1443 H tersebut diserahkan secara langsung oleh Kepala Dinas (Kadis) Kominfotik Lampura, Doni Ferwari Fahmi, Jumat, 1 April 2022.


Pelaksanaan pemberian paket Ramadhan 1443 H itupun disiarkan melalui akun media sosial Facebook resmi milik Kominfo Lampura dengan nama akun Kominfo Lu.


Saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp, Jumat malam, sekitar pukul 19.54 WIB, smartphone Kadis Kominfotik Lampura, Doni F. Fahmi, dalam kondisi tidak aktif.


Menanggapi hal itu, Ketua Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kabupaten Lampung Utara, Ardiansyah, menyesalkan hal tersebut.


"Apabila Pemkab Lampura memberikan perhatian khusus jelang pelaksanaan bulan suci Ramadhan 1443 H hanya kepada satu asosiasi pers saja ini ada kesan tebang pilih," sesal Ardiansyah, Jumat, 1 April 2022. melalui siaran pers rilisnya.


Untuk diketahui, imbuh Ardiansyah, saat ini tak kurang dari 17 asosiasi pers, baik asosiasi profesi maupun asosiasi perusahaan media, ada di Lampung Utara.


"Dari jumlah asosiasi pers tersebut, secara legal standing Konstituen Dewan Pers hanya PWI dan SMSI Kabupaten Lampung Utara," terang owner media restorasinewssiberindonesia.co, ini.


Ada kesan, Doni F. Fahmi tidak mengindahkan kedua asosiasi yang telah diakui secara legal formal sebagai Konstituen Dewan Pers tersebut


"Ini sangat kami sesalkan. Idealnya, Doni Ferwari Fahmi juga melakukan hal yang sama dengan 16 asosiasi pers lainnya," tegas Ardiansyah.


Sehingga, tidak memunculkan spekulasi publik dan stigma negatif bahwasanya Pemkab Lampura melalui Diskominfotik tidak berdedikasi dalam mengayomi awak media yang tergabung dalam asosiasi pers lainnya di Lampura. 


Hingga berita ini ditayangkan smartphone Doni F. Fahmi masih tidak dapat dihubungi. (*)