Anak 9Tahun di Lampung Utara Berjuang Untuk Sembuh dari Tumor Otak



Lampung Utara-Menyedihkan   dan malang sekali Seorang Anak perempuan di Lampura Derita Glioblastoma multiforme (GBM)  atau Tumor pada otak Butuh Uluran Tangan semua pihak, 12 November 2022.


Berjuang demi kesembuhan untuk menjalani hidup sehat selayaknya, itulah yang kini sedang dilakukan Soleha, seorang anak berusia 9th, buah hati  Saman dan Saniah warga  Mulang Maya Rt001, Rk 0013, Kecamatan Kotabumi Selatan, Kabupaten Lampung Utara.


Soleha diagnosa petugas medis menderita    Glioblastoma Multiforme (GBM) atau Tumor otak di kepalanya. Saat mendengar informasi Tersebut Tidak menunggu Lama Tim Reaksi Cepat Bapak Komang Koheri SE, Anggota Komisi 8 DPR-RI dari Fraksi PDI Perjuangan langsung meluncur ke lokasi.


Saman dan sang istri yang hanya bekerja sebagai buruh Harian Lepas telah berupaya mengobati diri Rumah Sakit.


Putri dari Saman dan Saniah yang bernama Soleha   seorang Anak perempuan di Desa Mulang Maya, Kecamatan Kotabumi Selatan.

Glioblastoma Multiforme atau tumor pada otak dan sudah berobat di rumah sakit Ryacudu bumi, namun miris sekali kini tidak dilakukan pengobatan kembali terkendala Ekonomi yang tidak mampu  dan hanya bisa terbaring di rumah saat dikonfirmasi oleh Media dan Tim Reaksi cepat Bapak Komang Koheri SE, Anggota Komisi 8 DPR-RI dari Fraksi PDI perjuangan atau Time Sahabat Komang dari Utara membenarkan sudah dilakukan pengobatan  seadanya karena keterbatasan ekonomi dan tidak dilakukan pengobatan kembali hanya terbaring saja di kediaman.

 


Namun, apalah daya, Biaya yang tidak sedikit menjadi kendala bagi mereka untuk mengobati penyakit yang diderita buah hatinya itu.


Saman sebagai orang tua ataupun ayah mengharapkan Pemerintah setempat dapat  memberikan perhatian khusus bagi Soleha, demi kesembuhan dan kehidupan layak baginya dan bisa bermain kembali seperti anak sebaya nya. 


"Tentunya, dengan kondisi yang menyedihkan saat ini  Soleha sangat membutuhkan uluran tangan dari para dermawan. Saya berharap pemerintah daerah hingga Kementerian Sosial dapat memberikan bantuan dan perhatian untuk Ananda Soleha," tutupnya. (Sdr.Noven)