Remaja berumur 15th di Gang Lamtoro Kebun Empat Derita Epilepsi



Gerbangindonesia88.com, Lampung Utara- Remaja Kelurahan Tanjung Senang gang Lamtoro Kebun Empat , Kecamatan Kota bumi selatan, Kabupaten Lampung Utara saat ini sedang terbaring lemah di kediamannya, Sabtu (05/11/2022)


Dani saputra (15 tahun) orang Tuanya yang hanya berprofesi sebagai buruh harian Lepas tersebut menderita Penyempitan Saraf otak dan Epilepsi berdasarkan hasil pemeriksaan  di Rumah sakit Handayani kota bumi dan Rumah sakit Riacudu kota bumi Bahkan  mendapatkan Rujukan ke Rumah sakit di Bandar Lampung Tapi sedihnya tidak dilakukan Terkendala biaya atau disebabkan Ekonomi 


Time Reaksi cepat ataupun Sahabat Komang dari utara Idrus dan Time membenarkan keadaan tersebut dan mengatakan bahwa Dadang Prasitio yang berusia 39 tahun tergolong keluarga tidak mampu, hanya bisa pasrah dan melakukan perawatan seadanya di kediamannya. "Keluarga hanya bisa melakukan rawat jalan di rumah karena terkendala biaya untuk melakukan perawatan secara intensif," Terangnya. Sabtu (05/11/2022).


Suami dari Yuning Sih , Dadang Prasitio sangat mengharapkan bantuan dari pihak manapun baik dari pemerintah pusat kabupaten, desa ataupun pemerintah  karena dengan pekerjaan buruh Harian Lepas mana lah mungkin bisa dan mampu untuk mengobati nya apalagi dengan ekonomi sulit saat ini


Idrus mengharapkan uluran tangan pada masyarakat di gang Lamtoro Kebun Empat Rt02 Rk02 Kelurahan Tanjung senang kecamatam Kota bumi selatan khususnya dan siapapun yang merasa terpanggil untuk meringankan beban pasien serta keluarganya agar dapat melakukan perawatan yang lebih layak lagi. "Kami juga mengharapkan bantuan dari pemerintah, baik untuk perobatan maupun dalam bentuk lainnya," Ucap Idrus.


Sementara, Dadang Prasetio (39) selaku orang Tua pasien menjelaskan bahwa sang Anak nya remajanya ,Dani saputra  (15tahun) menderita sakit tersebut selama beberapa tahun terakhir, dirinya pun sangat mengharapkan bantuan baik dari pihak pemerintah, masyarakat maupun pihak-pihak yang bersedia membantu. "Kami cuma pasrah pak, hanya melakukan perawatan seadanya, karena keadaan ekonomi, semoga ada yang mau membantu kami," Pungkasnya. (Sdr.Noven)