Kominfo Tuba: Diduga Ada Mafia Terkait Pencairan Advertorial Tujuh Ratus Tujuh Puluh Juta

 



Tulang Bawang — Diduga adanya Mafia terkait pelaksanaan pencairan Dana Advertorial (Adv) pada Dinas kominfo Kabupaten Tulang Bawang yang terkesan sembraut.


Sejumlah awak media cetak maupun online mengaku Kecewa dengan kinerja Kepala Dinas Kominfo tuba Desy kusuma yudha yang diduga tidak profesional, pasalnya Pembagian Anggaran Publikasi yang dikelola oleh Kominfo setempat untuk media dinilai tebang pilih.


Menurut "Robin" dari media JMI dia mengatakan bahwa dana publikasi hanya diperuntukkan kelompok tertentu saja, hal ini sangat membuat kecemburuan sosial antar awak media.ungkap nya


“Saya merasa kecewa dengan kinerja oknum ASN Kominfo tulang bawang yang mengelola dana publikasi karena adanya ketidakadilan, untuk pembayaran advertorial bagi media online sebagian hanya diberikan  kelompok tertentu saja bahkan nominal nya sangat fantastis."


Lebih jauh menurutnya ada sembilan media yang mendapatkan nominal yang sagat fantastis."Seratus lima puluh juta rupiah (150.000.000) Seratus lima puluh juta rupiah (150.000.000) Seratus empat puluh juta rupiah (140.000.000) Seratus juta rupiah(100.000.000) Enam puluh juta rupiah(60.000.000) Lima puluh juta rupuah(50.000.000) Empat puluh juta rupiah(40.000.000) Empat puluh juta rupiah(40.000.000) Empat puluj juta rupiah(40.000.000) dengan total tujuh ratus tujuh puluh juta rupiah (770.000.000).

media yang mendapatkan nominal diatas ini yang viral di pemkab tulang bawang disebut sebut sembilan naga,"papar nya


Hal senada dikatakan wartawan yang tidak  ditulis nama nya dia sangat menyayangkan sikap yang dilakukan oleh kadis Kominfo, pasalnya bisa menimbulkan kecemburuan antar sesama awak media.


“Sikap ini tentu tidak baik sudah pasti menimbulkan cemburu sosial sesama wartawan yang bertugas di kabupaten tulang bawang, dirinya meminta agar Bupati tulang bawang memberikan jabatan kepada orang yang memiliki kompetensi agar pemerintahan berjalan baik dan ini untuk kemajuan kabupaten tulang bawang, jika suatu urusan diberikan kepada orang yang tidak tepat maka kehancuran yang akan terjadi,” ungkapnya.


Terpisah Kepala Dinas Komunikasi Dan Informatika tulang bawang saat dikonfirmasi via Handphone di aplikasi pesan singkat Whaatsap, yang mempertanyakan anggaran publikasi atau advetorial di Dinas Kominfo tersebut Yang bersangkutan tidak merespon bahkan dia mengarahkan ke kabid atau pptk karna yang mengatur anggaran bidang dua  itu kabid dan pptk dan saya tidak tau soal itu karna saya baru elak nya.


"Sedangkan yang menanda tangani pemberkasan  sembilan media atau yang disebut sembilan naga jelas adalah kadis kominfo tulang bawang".(Red)


Lebih lanjut kepala dinas kominfo tulang bawang mengatakan bahwa dia sudah cukup sabar selama ini dengan kabid dan pptk dan bilang sama mereka jagan slalu membantal kan kadis tunjuk kan chat WA ini dengan mereka ungkap nya dengan tegas menyudutkan kabid dan pptk seolah bahwa dirinya seperti tidak ada rasa bersalah. (Yantoni)