Anak Satu Tahun Tiga Bulan di Lampura Mengidap Penyakit Thalassemia



Lampung Utara (gerbangindonesia88.com)  - Miris kondisi Rizqia Mecca, anak berusia satu tahun  tiga bulan (15 bulan) yang diduga mengindap penyakit Thalasemia adalah kelainan darah bawaan yang ditandai oleh kurang nya protein pembawa oksigen (Hemoglobin) sel darah merah dalam tubuh kurang dari normal, Jumat (03/03/2023)


Lahir dari seorang ayah bernama Misno Kastari dan Ibu Iries, warga Kelurahan Rejosari RT003, RK001, Kecamatan Kotabumi,  Kabupaten Lampung Utara, yang mana kehidupan tergolong keluarga  kurang mampu ini tidak hanya bisa berdiam diri walaupun dengan dana seadanya untuk bertindak atau mengobati Anak nya yang disapa Rizqia ini dan orangtuanya hanya menunggu uluran tangan para dermawan karena  ketidakmampuannya untuk mengobati sang anak.


"Saya hanya buruh serabutan mas, kalau istri ngurus rumah aja, memang katanya penyakit yang diderita anak nya ini kelainan darah dengan kondisi jumlah protein pembawa oksigen kurang dari jumlah normal atau (Thalasemia) sel darah merah dalam tubuh kurang dari normal berdasar kan hasil pemeriksaan di rumah sakit Kotabumi inipun berobat seadanya dikarena keterbatasan biaya ini pun dapat pinjem dari salah satu keluarga," jelas Misno Kastari. 


Kepedulian muncul dari Time Reaksi Cepat Komang Koheri SE ,Anggota komisi VIII DPR-RI dari Fraksi PDI Perjuangan atau pun sahabat komang dari utara, yang mana pada saat yang sama Idrus, Tim Reaksi Cepat Komang Koheri, SE ataupun Sahabat Komang Dari Utara itu merasa prihatin terhadap kondisi sang adik Rizqia Mecca. 

"Keluarga berkeinginan besar untuk mengobati sang anak, yang menjadi ganjalan tentunya biaya, faktor ekonomi alasannya, kita lihat sendiri kondisi keluarga ini," ujarnya.


Sang Ayah mengaku sangat prihatin, bahkan orang-orang pun akan merasakan hal yang sama dengannya ketika melihat kondisi seorang anak kecil yang seharusnya masih bisa bermain   selayaknya anak- anak lain nya. Bahkan kini hanya terbaring lemah di tempat tidur.

"Kami berharap ada bantuan dari Pemerintah maupun dermawan untuk pengobatan Rizqia Mecca," harapnya. (Sdr.Noven)